Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2024

Lukas Rahmat (21) - AI dalam Pendidikan: Dampak penggunaan AI dalam sistem pendidikan, baik dari segi kemudahan akses pendidikan maupun potensi ketimpangan.

 Dalam dunia pendidikan, teknologi AI dapat membawa beberapa dampak positif yang bisa dimanfaatkan. Bahkan berbagai jurnal pendidikan mengenai Artificial Intelligence juga kini banyak dibahas oleh lembaga pendidikan. Dampak positif tersebut antara lain yaitu: 1. Pembelajaran yang Lebih Personalized Adanya teknologi AI memungkinkan pembelajaran yang diterima siswa dalam kegiatan belajar mengajar menjadi lebih personalized atau lebih sesuai dengan kemampuan diri masing-masing individu. AI dapat menganalisis tingkat pemahaman dan kebutuhan siswa secara individual, sehingga sistem dapat memberikan rekomendasi materi yang sesuai dengan kemampuan masing-masing siswa. 2. Guru Dapat Lebih Fokus pada Pengajaran AI dapat mengotomatisasi tugas-tugas administratif guru, seperti pengelolaan catatan, penilaian, dan pengelolaan jadwal, sehingga guru dapat lebih berfokus pada pengajaran dan pembimbingan terhadap siswa. 3. Meningkatkan Aksesibilitas Pendidikan Dengan adanya AI, aksesibilitas pendid...

Clarissa Putri C. (09) - tanggung jawab sosial dalam pengembangan AI. Siapa yang Bertanggung Jawab Atas Keputusan

AI semakin canggih dan membuat keputusan yang semakin kompleks. yang bertanggung jawab atas keputusan AI adalah kita  semua. Pengembang AI: Mereka yang merancang dan membangun sistem AI memegang tanggung jawab utama. Mereka harus memastikan AI dirancang dengan nilai-nilai etika, tidak bias, dan aman. Perusahaan: Perusahaan yang menggunakan AI harus memastikan AI digunakan secara bertanggung jawab dan etis. Mereka harus transparan tentang bagaimana AI digunakan dan dampaknya. Pemerintah: Pemerintah memiliki peran penting dalam membuat regulasi dan standar untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab. Masyarakat: Kita semua sebagai pengguna AI memiliki tanggung jawab untuk memahami bagaimana AI bekerja dan menggunakannya secara bijak. Mengapa Tanggung Jawab Sosial Penting dalam Pengembangan AI? AI memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif, namun juga bisa menimbulkan masalah jika tidak dikelola dengan baik. Beberapa alasan mengapa tanggung jawab sosial penting: Mencegah ...

Fadhillah Nur Aina (13) - Kesenjangan Teknologi: Dampak AI bagi yang Punya dan Tak Punya Akses

Kesenjangan digital mencerminkan perbedaan dalam akses terhadap teknologi dan keterampilan digital yang dimiliki oleh individu atau kelompok dalam masyarakat. Dalam dunia pendidikan, kesenjangan ini menjadi isu krusial karena berdampak langsung pada kualitas pembelajaran. Akses teknologi yang terbatas di beberapa kalangan membuat sebagian siswa tertinggal dalam mendapatkan informasi, sementara efektivitas pengajaran juga berkurang di era digital saat ini. Terlebih, dengan kemajuan teknologi kecerdasan buatan (AI), muncul pertanyaan mengenai apakah AI dapat memperburuk kesenjangan sosial antara yang memiliki akses teknologi canggih dan yang tidak.  Tantangan Akses Teknologi dalam Pendidikan Di banyak daerah, terutama di kawasan terpencil, akses terhadap perangkat digital seperti komputer, tablet, dan internet masih terbatas. Hal ini menciptakan kesenjangan dalam kesempatan belajar. Di SMP Negeri 35 Medan, misalnya, terdapat siswa yang tidak memiliki perangkat elektronik pribadi, men...

Aulia Dwi Hapsari (04) - Mengatasi Kesenjangan Digital dalam Pendidikan dan Tantangan Kesenjangan Sosial di Era AI

 Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah mengalami kemajuan pesat, membawa manfaat signifikan bagi kehidupan manusia. Berbagai inovasi telah mempermudah aktivitas sehari-hari, membuatnya lebih efektif dan efisien. Namun, meskipun teknologi semakin canggih, ketidaksetaraan dalam akses terhadap teknologi masih menjadi tantangan besar di berbagai negara, termasuk Indonesia. Salah satu bentuk ketimpangan yang muncul adalah kesenjangan digital, khususnya dalam pendidikan, yang mempengaruhi aksesibilitas dan kualitas pendidikan di berbagai daerah. Apa Itu Kesenjangan Digital? Kesenjangan digital adalah perbedaan kemampuan individu atau kelompok dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Menurut laporan The National Telecommunication and Information Administration (NTIA) di Amerika Serikat, kesenjangan digital bukan hanya soal infrastruktur yang tidak memadai, tetapi juga mencakup perbedaan dalam penggunaan dan akses terhadap internet. Di Indonesia, permasa...

Nayla Meilani Aptana Putri (31) - Implikasi Etis dari Asisten Rumah Tangga AI : Apakah kehadiran robot adalah akhir dari semua pekerjaan rumah tangga? 

Gambar
  Implikasi Etis dari Asisten Rumah Tangga AI   Artificial Intelligence (AI) semakin memainkan peran penting dalam banyak aspek kehidupan manusia. AI semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari, muncul berbagai kekhawatiran mengenai bagaimana teknologi ini digunakan dan dampaknya terhadap masyarakat. Ethical AI atau AI etis mengacu pada pengembangan dan implementasi kecerdasan buatan yang memperhatikan nilai-nilai moral dan sosial, serta memastikan teknologi ini memberikan manfaat secara adil dan bertanggung jawab. Ada pertanyaan yang sering muncul adalah : Apakah kehadiran robot adalah akhir dari semua pekerjaan rumah tangga?  Kebutuhan untuk menghadirkan AI yang etis menjadi semakin mendesak seiring dengan meningkatnya penggunaan teknologi ini dalam berbagai sektor, seperti robot rumah tangga. Tanpa penerapan prinsip-prinsip etika yang kuat, AI bisa menjadi alat yang tidak hanya memperburuk ketidakadilan, tetapi juga menimbulkan kerugian yang tidak terduga bagi ind...

Calista oviera Agatha Waluyo (06) AI dan Desinformasi : Bagaimana AI digunakan untuk membuat deepfake atau berita palsu,serta dampaknya terhadap masyarakat dan keoercayaan publik.

AI dan Desinformasi : Bagaimana AI digunakan untuk membuat deepfake atau berita palsu,serta dampaknya terhadap masyarakat dan keoercayaan publik. Di era digital yang semakin maju, kecerdasan buatan (AI) telah menjadi alat yang sangat berguna dalam berbagai bidang. Namun, di balik manfaat tersebut, AI juga membawa tantangan besar, salah satunya adalah penyebaran disinformasi.  Bagaimana AI Meningkatkan Penyebaran Disinformasi? 1. Generasi Teks dan Konten    AI, melalui teknologi seperti GPT (Generative Pre-trained Transformer), mampu menghasilkan teks yang sangat mirip dengan tulisan manusia. Ini memungkinkan pembuat konten untuk menciptakan artikel, berita, atau bahkan postingan media sosial yang tampaknya sah, padahal sebenarnya mengandung informasi yang salah atau sepenuhnya fiktif.  2. Deepfakes dan Manipulasi Media    Teknologi deepfake yang didorong oleh AI memungkinkan pembuatan video dan audio palsu yang sangat realistis, yang dapat digunakan untuk m...

NATASYA AMALIA R. (30) - AI dan Desinformasi : Bagaimana Peran AI dalam Membantu Penyebaran AI, dampak terhadap masyarakat beserta pencegahan

Gambar
Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi kekuatan yang mendefinisikan ulang banyak aspek kehidupan manusia, termasuk dalam bidang komunikasi dan informasi. Salah satu tantangan besar yang muncul seiring dengan berkembangnya teknologi ini adalah penyebaran desinformasi. Desinformasi merujuk pada informasi yang disebarkan dengan sengaja untuk menyesatkan atau membingungkan audiens. Berbeda dengan misinformasi, yang lebih kepada penyebaran informasi salah tanpa niat jahat, desinformasi dimaksudkan untuk mendistorsi kenyataan dan membentuk pandangan atau perilaku tertentu. Dengan kemampuannya untuk menghasilkan teks, gambar, dan video secara otomatis, AI semakin mempermudah pembuatan dan penyebaran informasi palsu atau menyesatkan yang bisa merusak integritas informasi di dunia maya. Selanjutnya, yuk kita simak apa saja peran AI dalam membantu penyebaran Desinformasi! Peran AI dalam membantu penyebaran Desinformasi  1. Deepfakes Teknologi AI, khususnya dalam bidang pemrosesan gambar dan vi...

Nafisah Auliana Fatih (28) - Perkembangan AI yang Harus Lebih Diperhatikan Dampaknya

Dalam beberapa dekade terakhir, teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) telah berkembang pesat dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari berbagai aspek kehidupan manusia. Dari aplikasi sederhana seperti asisten suara di ponsel hingga teknologi canggih dalam bidang medis, AI telah memberi banyak manfaat dan kemudahan. Namun, perkembangan yang begitu cepat ini juga menimbulkan berbagai kekhawatiran terkait dampak negatif yang mungkin terjadi apabila AI menjadi sulit dikendalikan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat, pemerintah, dan pengembang teknologi untuk lebih memperhatikan dampak yang ditimbulkan oleh perkembangan AI agar manfaat teknologi ini bisa dirasakan secara maksimal tanpa membahayakan manusia. Berikut ini beberapa dampak perkembangan AI yang perlu diperhatikan lebih serius. 1. Ancaman Terhadap Keamanan dan Privasi Data AI seringkali mengumpulkan, menganalisis, dan menyimpan data dalam jumlah besar untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada ...

M. Iqbal Syahada (26) - AI dalam pendidikan : dampak pengguna AI dalam sistem pendidikan, baik dari segi kemudahan akses pendidikan maupun potensi ketimpangan

Penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam pendidikan memiliki berbagai dampak yang signifikan, baik positif maupun negatif. Di sisi positif, AI dapat meningkatkan akses dan kualitas pendidikan melalui pembelajaran yang dipersonalisasi, mengurangi beban administrasi guru, serta memperluas akses informasi bagi siswa. Dengan analisis data real-time, AI mampu menyesuaikan materi pembelajaran sesuai kebutuhan individu, yang meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa​ Namun, terdapat tantangan serius dalam penerapan AI. Salah satu tantangan utama adalah kesenjangan akses infrastruktur, terutama di daerah terpencil atau kurang berkembang (3T). Keterbatasan konektivitas internet di daerah ini memperburuk ketimpangan akses teknologi dan pendidikan, menghambat pemerataan manfaat AI​ ​ Selain itu, AI berisiko memperkuat ketidaksetaraan sosial jika tidak diawasi dengan baik, memperburuk diskriminasi, atau mencerminkan bias data​ Implementasi AI juga dapat menyebabkan ketergantungan berlebihan pada...

Daniel Agafe (11) - Implikasi Etis dari Asisten Rumah Tangga AI

 Penggunaan asisten rumah tangga berbasis AI atau robot dalam pekerjaan rumah tangga memang membawa sejumlah implikasi etis, terutama terkait persepsi sosial terhadap pekerjaan ini. Secara umum, ada beberapa hal utama yang perlu dipertimbangkan: 1. Penghargaan Terhadap Pekerjaan Rumah Tangga: Pekerjaan rumah tangga sering kali dianggap kurang bernilai atau tidak terlihat dalam masyarakat, meskipun sebenarnya penting bagi kesejahteraan individu dan keluarga. Jika peran ini semakin diambil alih oleh robot, ada kekhawatiran bahwa pekerjaan rumah tangga akan makin dipandang sebagai tugas yang kurang bernilai atau “kurang manusiawi.”  2. Pengaruh Terhadap Pekerja Rumah Tangga: Penggunaan AI dan robot dalam pekerjaan rumah tangga dapat mengancam pekerjaan banyak pekerja rumah tangga, terutama di negara-negara berkembang.  3. Relasi dan Kehangatan Manusia: Kehadiran manusia dalam tugas-tugas rumah tangga dapat menciptakan rasa hangat, keintiman, dan kedekatan yang tidak bisa dih...

CHANIA AYU WIJAYA (08) - AI dalam Pendidikan: Dampak, Peluang Akses, dan Potensi Ketimpangan dalam Sistem Pendidikan

  TOPIK: AI dalam Pendidikan: Dampak penggunaan AI dalam sistem pendidikan, baik dari segi kemudahan akses pendidikan maupun potensi ketimpangan.   AI dalam Pendidikan: Dampak, Peluang Akses, dan Potensi Ketimpangan dalam Sistem Pendidikan   PENGARANG: NAMA             : CHANIA AYU WIJAYA KELAS            : XII-10 NO. ABSEN     : 08   Menurut John McCarthy, Artificial Intelligence merupakan suatu ilmu dan teknik dalam menciptakan mesin yang bersifat cerdas, terutama dalam menciptakan program atau aplikasi komputer cerdas. Artificial Intelligence adalah suatu langkah untuk menciptakan komputer, robot, aplikasi atau program yang bekerja secara cerdas, layaknya seperti manusia (McCarthy, 2007). Pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam membangun kemajuan sebuah negara. Dalam beberapa dekade terakhir, kemajuan teknologi, khus...